Bandar Lampung – Mursaidin Al Bantani resmi menjabat Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Komunitas Masyarakat Maritim Indonesia (Kommari) Lampung.
Pria yang beken disapa Miko itu terpilih aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) DPW Kommari Lampung di Aula LPMP Lampung, Senin (16/12/2019).
“Terimakasih atas kepercayaan sahabat-sahabat semua. ,” kata Miko.
Kommari Lampung, lanjut Miko, harapannya mampu menjadi mitra daerah untuk mendorong Kementerian Kelautan dan perikanan RI untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif.
“Kita akan dorong agar Kommari menjadi mesin pemberdayaan ekonomi masyarakat maritim,” ujarnya.
Terpisah, Dewan Pengarah DPP Kommari, Ahmad Syauqi Ma’ruf Amin ditemui di ruang transit Hotel Grand Praba mengatakan, Kommari merupakan organisasi strategis untuk mengimplementasi gagasan cawapres KH Ma’ruf Amin (KMA), yakni Arus Baru Ekonomi Indonesia (ABEI).
“Sejak 2016 lalu, Abah (Ma’ruf Amin) telah mencanangkan ini (ABEI). Ini gagasan yang harus diimplementasikan,” tandas Gus Oqi -sapaan akrabnya.
Salah satu implementasi dari ABEI, lanjut Gus Oqi, adalah pemberdayaan ekonomi umat. Dengan menguatkan yang lemah tanpa melemahkan yang kuat.
“Jadi kita membangun sinergi antara pengusaha, pemerintah dan masyarakat agar semua sama-sama mendapat untung, mendapat berkah dari usaha kemitraan yang dijalankan,” tambah Gus Oqi.
Menurut Gus Oqi, Kommari nantinya ikut mengawal percepatan pembangunan di bidang maritim dengan sinergi, kemitraan berbasis profesionalisme, proporsionalisme dan prinsip maslahat berkeadilan.
Senada, Ketua Umum DPP Kommari, Hendry Sutioso menambahkan, potensi kemaritiman sudah sangat bagus dan meningkat. Namun, kata Hendry Sutioso, pemberdayaan masyarakat dan pelaku usaha di bidang kemaritiman masih belum maksimal. Karenanya, perlu pengawalan.
“Menurut saya perlu dirembukan antara pengusaha, masyarakat dan pihak-pihak terkait. Agar menghasilkan kemaritiman yang menguntungkan segala pihak untuk Indonesia,” kata Hendry Sutioso. (*/lan)
