Bandar Lampung, (Biinar.com) – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Lampung (Unila) bersama tim dari Lembaga Sertifikasi PT. IAPMO Group Indonesia menyelenggarakan audit eksternal survaillance-2 ISO 9001:2015 selama dua hari, 13-14 November 2024.
Kepala UPT Perpustakaan Unila, Dr. Eng. Ir. Khairudin, S.T., M.Sc., mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan apakah UPT Perpustakaan Unila sebagai unit layanan telah berjalan sesuai dengan jalur yang benar.
Menurutnya, audit internal saja tidak cukup. Audit eksternal yang dilakukan oleh lembaga independen di luar kampus diperlukan untuk menilai sejauh mana sistem manajemen mutu yang diterapkan di UPT Perpustakaan Unila telah berjalan dengan baik.
“Tujuan utamanya adalah agar kita tetap berada pada jalur yang benar. Sebagai unit layanan, kami harus memastikan dapat memberikan layanan terbaik bagi pelanggan kami, yaitu sivitas akademika Unila,” kata Dr. Khairudin dalam sambutannya.
Audit eksternal merupakan proses penilaian ulang yang dilakukan oleh auditor independen untuk memantau perbaikan berkelanjutan dalam sistem manajemen mutu serta menilai efektivitasnya dalam mencapai tujuan mutu dan bisnis organisasi. Dr. Khairudin berharap kegiatan audit ini dapat membawa dampak positif bagi kemajuan Perpustakaan Unila.
Dewi Syafrita, Auditor dari PT IAPMO Group Indonesia, menjelaskan bahwa kedatangannya bertujuan untuk memastikan UPT Perpustakaan Unila tetap konsisten dalam menerapkan manajemen mutu sesuai dengan prosedur dan klausul-klausul yang ditetapkan, khususnya terkait konsistensi dan efektivitas.
Ia akan memverifikasi apakah aktivitas yang dilakukan tiap divisi sesuai dengan klausul 4 hingga klausul 20, yang merujuk pada proses bisnis yang didaftarkan di PT IAPMO Group Indonesia.
Selama audit, temuan positif maupun negatif akan dijelaskan melalui wawancara, inspeksi terhadap aktivitas yang tercantum dalam SOP atau instruksi kerja, serta pemeriksaan catatan hasil pekerjaan dan sasaran mutu. Selain itu, auditor juga akan memverifikasi hasil temuan dari audit tahun sebelumnya.
Pelaksanaan audit eksternal ini berakhir dengan hasil yang memuaskan, karena tidak ditemukan temuan mayor. Dengan demikian, UPT Perpustakaan Unila berhasil mempertahankan status tersertifikasi ISO 9001:2015.
Dewi juga menyampaikan hasil temuan-temuan audit tahun 2024, berdiskusi dengan para koordinator divisi, dan memberikan apresiasi kepada sub-divisi yang tidak menerima catatan selama proses audit.
Pada penutupan kegiatan, Sumarno, S.Sos., M.M., Wakil Manajemen Mutu UPT Perpustakaan Unila, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam mempersiapkan kebutuhan audit. Ia berharap UPT Perpustakaan Unila dapat terus meningkatkan kualitas layanan di tahun-tahun mendatang. (Top)
